Zapbg.com – Klub raksasa Italia Juventus dihajar klub Liga 2 Jerman Nurnberg dengan skor telak 3-0. Menandai era baru di tangan Thiago Motta.
Setelah resmi menjadi pelatih Juventus pada awal Juli ini, Thiago Motta langsung fokus membentuk ‘Juventus baru’ musim ini lewat latihan keras.
Sejumlah pemain yang tak memperkuat negaranya di Piala Eropa atau Copa America 2024 diminta untuk melakukan pemusatan di Continnasa.
Pemain yang negaranya gugur lebih dulu seperti striker Serbia, Dusan Vlahovic pun tak ketinggalan diminta merapat latihan.
Di saat yang sama, manajamen pun bergerak cepat untuk merampungkan transfer para pemain idaman Thiago Motta.
Michele Di Gregorio, Khepheren Thuram, dan Juan Cabal menjadi pemain yang sudah dipastikan bergabung ke Juventus sebelum pemustan latihan di Jerman.
Thiago Motta terlihat bekerja keras dalam membentuk kerangka timnya berdasarkan pemain yang dibutuhkan.
Juventus Dihajar Klub Liga 2 Jerman Asuhan Eks Striker Lazio
Pasang banyak pemain dari Next Gen
Setelah latihan di Italia, Juventus langsung terbang ke Jerman untuk melakukan pemusatan latihan sekaligus ujicoba pramusim.
Lawan pertama dalam debut Thiago Motta sebagai pelatih Juventus adalah klub Liga 2 Jerman, Nurnberg.
Sayangnya di pertandingan ini, Juventus dihajar klub Liga 2 Jerman tersebut dengan skor telak 3-0. Sebuah hasil yang akan selalu diingat Thiago Motta.
Di babak pertama, Si Nyonya Tua tertinggal dari Nurnberg dengan skor 1-0. Caspar Jander membuka keunggulan.
Melihat susunan starting eleven Thiago Motta wajar apabila Si Nyonya Tua kalah di babak pertama. Mengingat mayoritas adalah pemain baru dan skuad next gen yang berlaga di Serie C.
Pemain lama yang diturunkan sejak menit awal hanya Thiago Djalo, Manuel Locatelli, dan Fabio Miretti.
Dua pemain baru yang dipasang oleh Thiago Motta sementara itu adalah Di Gregorio dan Thuram.
Di babak pertama permain Juventus terlihat tanpa arah. Para pemain pun seperti belum bisa mampu mencerna instruksi dari Thiago Motta.
Di babak kedua, Thiago Motta mulai mengubah skema permainannya. Para pemain senior seperti Dusan Vlahovic, Nicolo Fagioli, dan Andrea Cambiasso dimainkan.
Meskipun begitu hasilnya tetap mengecewakan. Juventus malah kejebolan dua gol pada babak kedua. Terlihat antara senior dan pemain muda belum klop.
Laga ujicoba selanjutnya mewalan Brest harus dijadikan Thiago Motta sebagai momentum kebangkitan. Kemungkinan besar di pertandingan nanti para pemain senior akan dimainkan sejak awal.
Komentar Thiago Motta Usai Telan Kekalahan
Menanggapi kekalahan dimana Juventus dihajar klub Liga 2 Jerman, Thiago Motta memberi komentar.
Ia menyebut sejatinya Thiago Djalo cs sudah bisa mengontrol permainan seperti melakukan penguasaan bola.
Bahkan meski tertinggal, Motta mengungkapkan jika timnya bisa mencetak skor penyeimbang di babak kedua karena bermain lebih bagus.
Namun ada sedikit ‘kesalahpahaman’ yang membuat Nurnberg mendapatkan peluang.
“Kami membiarkan lawan mendapatkan peluang untuk menemukan ruang. Di awal babak kedua, saya melihat tim yang bisa mendominasi lawan dan menciptakan peluang,”ujar Thiago Motta dikutip dari Football Italia.
Meskipun kalah dan Juventus dihajar klub Liga 2 Jerman, Thiago Motta ingin momen ini menjadi bahan evaluasi untuk memperbaiki diri pada laga-laga selanjutnya.
“Kami mempersiapkan diri dengan baik. Tentu saja, beberapa pemain sedikit kesulitan di periode ini,” terang Motta.
Di balik kekalahan ini, ia pun melihat ada progres bagus dari sejumlah pemain yang musim lalu ‘tersingkirkan’. Sebut saja Thimoty Weah dan Thiago Djalo.
Menarik untuk menyaksikan bagaimana merespon pada laga selanjutnya setelah Juventus dihajar klub Liga 2 Jerman.
